Sabtu, 26 November 2011

tips mengendraain motor dengan baik


Cara Aman Berkendara Motor
Top of Form
SEPEDA motor adalah salah satu alternatif kendaraan yang terbilang irit, cepat, luwes, dan efisien. Bagi masyarakat perkotaan yang berpenghasilan rendah, motor menjadi harapan satu-satunya yang dapat dimiliki sebagai alat transportasi pribadi sesuai dengan kemampuan ekonomi.
Mobil yang memiliki harga jual dan biaya operasional tinggi, sepertinya cukup sulit dijangkau oleh banyak rakyat ekonomi menengah ke bawah. Sementara, banyak keunggulan sepeda motor, yakni hemat bensin dan bahan bakar, luwes bergerak disaat macet, mudah dalam urusan parkir, biaya perawatan dan operasional yang rendah serta harga beli yang murah lagi terjangkau.
 karena keunggulan itulah, hampir sebagian besar masyarakat Indonesia menggunakan sepeda motor. Namun, tak jarang yang mengabaikan keselamatan, sehingga angka kecelakaan menjadi sangat tinggi.
Dan, hal itu banyak terjadi pada pengguna sepeda motor. Banyak kalangan menilai pengguna sepeda motor kerap ugal-ugalan, ngebut di jalan raya, tidak disiplin dan banyak hal lainnya yang cukup menyebalkan.  
Sebagai 'biker', Matius Tidung Eko Purwadi, anggota BEKAKAK ingin menepis hal itu dengan berbagi tips dan trik berkendara agar selamat sampai tujuan. Kira-kira seperti inilah tipsnya:
Berdoa sebelum berkendara
Keselamatan hanya Tuhan yang memberikan. Jika ditakdirkan kecelakaan, mungkin dengan doa maka Tuhan dapat menghendaki lain dan akhirnya bisa selamat di jalan.
Cek kelengkapan kendaraan
Cek kondisi kesehatan apakah cukup layak mengendarai sepeda motor di tempat umum. Hindari membawa motor ketika sedang sakit atau sedang mabuk untuk mengurangi resiko terjadinya kecelakaan. Periksa dan cek pula surat-surat serta kondisi sepeda motor mulai dari rem, ban, bahan bakar, lampu sampai ke pakaian.
Jangan emosi di Jalan
Sifat egois, mudah terpancing emosi, mudah marah, mudah terhina adalah suatu kebodohan yang harus diubah. Terkadang disalip oleh kendaraan lain membuat pemotor tidak terima. Terlebih yang menyalip adalah perempuan/wanita. ‘Dikepot’ atau dibuat kaget dengan rem mendadak pun bisa membikin naik pitam sehingga dapat membuat urusan jadi panjang.
Jangan mengandalkan insting
Berbeloklah ketika tidak ada kendaraan lain di belakang atau samping yang benar-benar terlihat dengan mata kepala sendiri. Jangan menyalip atau berbelok dengan kecepatan tinggi antara dua kendaraan dengan space yang kecil. Selain itu jangan terlalu pede dengan yang namanya 'salip menyalip'. Karena bisa tertabrak kendaraan dari arah berlawanan, jika salah perhitungan. Jangan ambil resiko dengan peluang yang kecil. Lebih baik pelan tapi selamat, daripada kencang tapi mati.
Konsentrasi penuh
Bila kesadaran berkurang entah karena sakit, ngantuk, mabuk dan masalah lain sebagainya, sebaiknya naik angkutan umum saja. Mengendarai sepeda motor serta kendaraan bermotor dengan kecepatan tinggi perlu konsentrasi penuh. Sedikit melamun, mengantuk, tertidur, kelamaan menoleh dan lain sebagainya dapat menabrak kendaraan atau sesuatu di depan.
Biasakan mengalah pada ‘begundal’ jalanan
Apabila ada pengendara lain yang sedang emosi jangan dilayani kemarahannya. Cukup minta maaf, ngalah, legowo, lapang dada, berbesar hati menerima caci maki dan berlagak 'pilon' saja. Agar urusan tidak menjadi panjang, yang justru bisa sangat merugikan diri sendiri..
Berhati-hati dengan kendaraan  umum
Kendaraan umum seperti angkot dan bis sering sekali bersikap ugal-ugalan di jalan. Tidak jarang pula para sopirnya menabrak kendaraan lain dengan berbagai alasan. Sebaiknya, jangan melawan kendaraan umum yang lagi ugal-ugalan agar tidak diciderai.
Patuhi peraturan dan rambu lalu lintas
Menyerobot lampu merah sebelum lampu hijau menyala sering terjadi. Sama halnya dengan menyerobot pintu perlintasan kereta api/KRL dan memutar arah tidak pada tempat yang diizinkan serta berbagai bentuk pelanggaran lainnya. Semua itu bisa membawa malapetaka yang dahsyat jika sedang sial. Maka, patuhi aturan lalu lintas.
Jangan mengambil jalan melawan arus
Terkadang ketika lampu merah, motor akan mengambil jalur arah berlawanan yang kosong. Awalnya, mungkin hanya satu jalur motor, namun kelamaan ada pengendara motor yang tidak mau antri akan mengambil sisa jalur lawan yang ada. Sehingga kendaraan dari jalur berlawanan tidak bisa lewat dan menyebabkan macet total. Sementara, kendaraan dari arah berlawanan bisa berang atau khilaf sehingga bisa menabrak dan mencelakakan.
Waspada penjahat perampok sepeda motor
Hati-hatilah pada penjahat yang mau merampas motor. Terkadang, mereka tega membunuh  demi motor yang dipakai penggunanya. Awasi tingkah laku kendaraan di samping kiri, kanan, depan dan belakang baik dalam situasi dan kondisi berhenti maupun jalan. (Sbh)

referensi :http://www.tnol.co.id/id/community/tips-n-tricks/11463-cara-aman-berkendara-motor-ala-bekakak.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar