Minggu, 18 November 2012

Sistem Dalam Memecahkan Masalah Dan Membuat Keputusan


Sistem Dalam Memecahkan Masalah Dan Membuat Keputusan
A. PENDAHULUAN
Masalah masalah yang kompleks sering terjadi di perusahaan perusaahan. Di sini di tuntut peran manajer untuk memecahkan masalah tersebut sebagai pembuat keputusan.dalam memecahkan suatu masalah manajer mengidentifikasi,mengembangkan,menyeleksi,menerapkan dan meninjak lanjuti untuk memastikan bahwa kapan solusi itu berjalan sebagai mana mestinya.
Manajer juga perlu melakukan pendekatan ke sebuah Sistem untuk mendapatkan solusi pemecahan masalah yang  tidak merugikan perusahaan.
B. PEMBAHASAN
TAHAPAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM
1. Usaha Persiapan
o Memandang perusahaan sebagai suatu sistem.
o Mengenal sistem lingkungan.
o Mengidentifikasi subsistem perusahaan.
2. Usaha Definisi
o Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.
Tujuannya : mengidentifikasi tingkat sistem tempat persoalan berada.
o Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu :
1. Mengevaluasi standar.
2. Membandingkan output dengan standar.
3. Mengevaluasi manajemen.
4. Mengevaluasi pemroses informasi.
5. Mengevaluasi input dan sumber daya input.
6. Mengevaluasi proses.
7.Mengevaluasi sumber daya output.
3. Usaha Persiapan
o Pertimbangan alternatif yang layak.
o Mengevaluasi berbagai solusi alternatif.
o Memilih solusi terbaik.
o Menerapkan solusi.
o Memastikan bahwa solusi tersebut efektif.
FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH
3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :
1. Penghindar masalah (Problem Avoider), manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi.
2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
a. Gaya teratur, mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.
b. Gaya menerima, manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi.
3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah
( Problem solver) :
a. Gaya sistematik, manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Co. : pendekatan sistem.
b. Gaya intuitif, manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi.
Memahami dasar memecahkan masalah dan mengambil keputusan
1. Masalah adalah suatu kondisi yg memiliki potensi utk menimbulkan kerugian luar biasa atau menghasilkan keuntungan luar bisa.
2. Jadi pemecahan masalah berarti tindakan memberi respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungannya.
3. Pentingnya pemecahan masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya.
4. Keputusan adalah pemilihan suatu strategi atau tindakan.
5. Pengambilan keputusan adl tindakan memilih strategi atau aksi yg manajer yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah tsb.
6. Salah satu kunci pemecahan masalah adalah identifikasi berbagai alternatif keputusan.
7. Setelah berbagai alternatif diidentifikasi, sistem informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi tiap alternative.
Penyelesaian Masalah
Manajer memecahkan masalah agar perusahaan dapat mencapai tujuannya. Selama proses pemecahan masalah manajer membuat berbagai keputusan, dan beberapa elemen pemecahan harus ada. Ketika proses pemecahan masalah mulai berjalan, manajer berhati-hati dalam membedakan gejala dengan sebab atau sumber masalah.
Istilah pemecahan masalah mengingatkan pada perbaikan hal-hal yang salah. Para manajer akan memberi respons yang cepat pada pengaruh-pengaruh yang merugikan, untuk mencegah atau meminimumkan kerusakan. Namun, para manajer juga merespons pada hal-hal yang lebih baik dari perkiraan sebelumnya.
Dengan kenyataan demikian, kita mendefinisikan masalah sebagai suatu kondisi yang memiliki potensi untuk menimbulkan kerugian atau menghasilkan keuntungan yang diluar kebiasaan. Jadi penyelesaian/pemecahan masalah (problem solving) berarti tindakan memberi respons/reaksi terhadap permasalahan dengan meminimalkan dampak buruknya dan memaksimalkan dampak baiknya.
Pentingnya penyelesaian masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya. Serangkaian keputusan untuk menyelesaikan suatu masalah mungkin hanya membutuhkan sedikit waktu namun dapat mempengaruhi laba perusahaan hingga ribuan atau jutaan dolar.
Dalam menyelesaikan masalah, seorang manajer akan banyak membuat keputusan. Adapun yang dimaksud dengan keputusan adalah suatu aksi atau strategi yang dipilih. Sedangkan, tindakan dalam menentukan aksi atau strategi yang dipilih dan diyakini akan memberikan solusi terbaik terhadap masalah yang dihadapi dinamakan pengambilan keputusan. Biasanya ada beberapa aksi atau strategi yang dapat dipertimbangkan oleh manajer. Perlu diperhatikan bahwa salah satu kunci penyelesaian masalah adalah mampu mengidentifkasi berbagai alternatif keputusan.
Pendekatan Sistem
Proses pemecahan masalah secara sistematis bermulai dari John dewey, seorang profesor filosofi dari colombia university. Ia mengidenfikasikan tiga seri penelitian yang terlibat dalam memecahkan suatu kontroversi secara memadai.
1. Mengenali kontroversi
2. Menimbang klaim alternatif
3. Membentuk penilaian
Serangkaian langkah pemecahan masalah yang memastikan bahwa maslah itu pertama-tama dipahami ,solusi alternatif dipertimbangkan, dan solusi yang dipilih bekerja.
Langkah-langkahnya adalah sbb:
1. Usaha persiapan = mempersiapkan manajer untuk memecahkan masalah dengan menyediakan orientasi sistem.
2. Usaha definisi = mencakup mengidentifikasi masalah untuk dipecahkan dan kemudian memahaminya.
3. Usaha solusi = mencakup mengidentifikasi berbagai solusi alternatif, mengevaluasinya, memilih satu yang tampak terbaik, menerapkan solusi itu dan membuat menindaklanjuti untuk menyakinkan bahwa masalah itu terpecahkan.
Solusi Dengan Pendekatan Sistem
Para pembuat komputer, management scientis dan spesialis informasi semua mencari cara untuk menggunakan komputer dalam memecahan masalah yang dihadapi manajer. Kerangka kerja yang dianjurkan untuk penggunaan komputer dikenal sebagai pendekatan sistem, yakni serangkaian langkah penyelesaian masalah yang memastikan bahwa maslah tersebut pertama-tama dipahami, solusi alternatif dipertimbangkan dan solusi yang dipilih bekerja.
Kerangka kerja untuk penyelesaian masalah berbasiskan komputer (pendekatan sistem) memiliki tiga tahap utama yakni tahap persiapan, usaha definisi, dan usaha solusi, . Dengan pendekatan sistem, ia dapat berfungsi sebagai jembatan antara masalah dengan CBIS dan akan memberikan suatu kerangka kerja untuk beragam keputusan.
Upaya pemecahan
1. Mengidentifikasi berbagai alternatif solusi
Manajer mengidentifikasi bermacam-macam cara untuk memecahkan permasalahan yang sama.
2. Mengevaluasi berbagai alternatif solusi
Semua alternatif harus di evaluasi dengan menggunakan kriteria evaluasi yang sama, yang mengukur seberapa baik suatu alternatif dapat memecahkan masalah.
3. Memilih solusi terbaik
Perlu memilih satu alternatif yang tampak paling baik.
4. Menerapkan solusi
Masalah tidak akan terpecahkan hanya dengan memilih solusi terbaik.
5. Menindaklanjuti untuk memastikan bahwa solusi itu efektif
Manajer harus tetap mengatasi situasi untuk memastikan bahwa solusi mencapai kinerja yang direncanakan.
Menelaah pendekatan system
Manajer mengembangkan keahlian integrasi ini melalui pengalaman. Titik awal yang baik adalah upaya persiapan yang harus dilakukan manajer sebelum pemecahan masalah dimulai.
Faktor-faktor pribadi yang mempengaruhi pemecahan masalah
Tiap manajer memiliki gaya pemecahan masalah yang unik. Gaya mereka mempengaruhi bagaimana mereka terlibat dalam memecahkan masalah, mengumpulkan informasi, dan menggunakan informasi.
Merasakan masalah
Ada tiga kategori dasar dalam hal gaya merasakan masalah (problem sensing styles) mereka, yaitu :
1. Penghindar masalah (problem avoider)
Manajer ini mengambil sikap positif dan menganggap bahwa semua baik-baik saja.
2. Pemecah masalah (problem solver)
Manajer ini tidak mencari masalah juga dan juga tidak menghalanginya. Jika timbul masalah, masalah tersebut dipecahkan.
3. Pencari masalah (problem seeker)
manajer ini menikmati pemecahan masalah dan mencarinya.
4. Mengumpulkan informasi
Para manajer dapat menunjukkan salah satu dari dua gaya mengumpulkan informasi atau sikap terhadap total volume informasi yang tersedia bagi mereka :
• Gaya teratur (preceptive style)
Manajer jenis ini mengikuti manajemen by exeption dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan bidang minatnya.
• Gaya menerima (receptive style)
Manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya atau orang lain dalam organisasi.
• Menggunakan informasi
Manajer juga cenderung lebih menyukai salah satu dari dua gaya menggunakan informasi (information using style) :
• Gaya sistematis (systematic style)
Manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan.
• Gaya intuitif (intuitive style)
Manajer tidak lebih menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuiakan dengan situasi.
C. KESIMPULAN
manajer  berperan penting dalam pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.sistem konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer ,informsi dan standart.2 elemen yang lain masuk dalam peroses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala).
setiap manajer mempunyai gaya pemecahan masalah yang unik,gaya ini dapat mempengaruhi dalam merasakan masalah,mengumpulkan informasi,dan menggunakan informasi.

Selasa, 30 Oktober 2012

Model Sistem Umum Perusahaan


MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN


Pembahasan.

Model, dapat di katakan adalah rencana, representasi, atau deksripsi yang menjelaskan suatu objek,system,atau konsep yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Berikut ini jenis-jenis dari model,

Terdapat 4 jenis Model Sistem Umum Dasar,yakni:
1.     Model Fisik, Suatu Gambaran Entitas dalam bentuk 3 dimensi,maksudnya ialah berupa Keberadaan yang Nyata.
2.     Model Naratif, Suatu Gambaran entitas yang di ucapkan secara Lisan atau Tulisan,maksudnya Keberadaan atau aktifitas yang di lakukan berupa dengan ucapan/perkataan dan secara tertulis.
3.     Model Grafik, Suatu Gambaran entitas dengan sejumlah garis atau symbol,maksudnya keberadaan atau aktifitas dengan menggambarkan dari sejumlah garis-garis  atau menggunakan symbol dalam fungsi tertentu untuk memberikan penjelasan.
4.     Model Matematika, Suatu Gambaran entitas dengan menggunakan ketelitian,maksudnya ialah harus bisa teliti dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.

Model juga memiliki Kegunaan,berikut ini adalah beberapa kegunaan Model:
1.     Mempermudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.
2.     Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.
3.     Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.

Konsep Dasar Model Sistem Umum pada Perusahaan.

Konsep Dasar Model menggunakan Sistem Konseptual, yakni sebagai system terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri,sebagian tidak. Pengendalian dicapai dengan menggunakan lingkaran umpan balik (feedback), yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari system ke mekanisme-mekanisme pengendalian dan dari mekanisme pengendalian  kembali ke system. Mekanisme pengendalian adalah sejenis alat yang menggunakan sinyal-sinyal umpan balik untuk mengevaluasi kinerja system dan menentukan apakah tindakan perbaikan perlu dilakukan.
Contoh dari mekanisme pengendalian adalah manajemen perusahaan,yang menggunakan dimensi Informasi:
1.     Relevansi, informasi yangharus berkaitan langsung dengan masalah yang di hadapi.
2.     Akurasi, semakin tinggi persentasi ketelitian disitu juga nilai yang akan di dapat semakin baik.
3.     Kelengkapan, informasi yang menyajikan gambaran secara lengkap dari suatu masalah yang sangat dibutuhkan.

Model mewakili sejumlah objek atau aktifitas yang disebut ENTITAS.
KEGUNAAN MODEL :

1. Memper mudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.

2. Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.

3. Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.

Manajer terlibat dalam pemecahan masalah untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.


MODEL SISTEM UMUM

1. Sistem Fisik, Merupakan sistem terbuka, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.

2. Sistem Konseptual,
Sebagian sistem terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri, sebagian lagi tidak. Pengendalian ini dapat dicapai dengan menggunakan suatu lingkaran yang disebut “Lingkaran Umpan Balik” yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari sistem ke mekanisme pengendalian begitu pula sebaliknya.
a. Sistem Lingkaran Terbuka.
b. Sistem Lingkaran Tertutup.


PENDEKATAN SISTEM

Manajer terlibat dalam pemecahan masalah untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.
Sistem Konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer, informasi dan standar. 2 elemen lain masuk dalam proses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala).

Sistem Konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer, informasi dan standar. 2 elemen lain masuk dalam proses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala).

TAHAPAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM

1. Usaha Persiapan

- Memandang perusahaan sebagai suatu sistem.
- Mengenal sistem lingkungan.
- Mengidentifikasi subsistem perusahaan.

2. Usaha Definisi

-Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.

Tujuannya : mengidentifikasi tingkat sistem tempat persoalan berada.

- Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu :

-. Mengevaluasi standar.

-. Membandingkan output dengan standar.

-. Mengevaluasi manajemen.

-. Mengevaluasi pemroses informasi.

-. Mengevaluasi input dan sumber daya input.

-. Mengevaluasi proses.

-.Mengevaluasi sumber daya output.


3. Usaha Persiapan

- Pertimbangan alternatif yang layak.

- Mengevaluasi berbagai solusi alternatif.

- Memilih solusi terbaik.

- Menerapkan solusi.

- Memastikan bahwa solusi tersebut efektif.

FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH

3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :

1. Penghindar masalah (Problem Avoider), manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi.

2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
a. Gaya teratur, mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.
b. Gaya menerima, manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi.

3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah
( Problem solver) :
a. Gaya Sistematik, Manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Contoh : pendekatan sistem.

b. Gaya Intuitif, Manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi.


Model Sistem Umum Perusahaan


MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN


Pembahasan.

Model, dapat di katakan adalah rencana, representasi, atau deksripsi yang menjelaskan suatu objek,system,atau konsep yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Berikut ini jenis-jenis dari model,

Terdapat 4 jenis Model Sistem Umum Dasar,yakni:
1.     Model Fisik, Suatu Gambaran Entitas dalam bentuk 3 dimensi,maksudnya ialah berupa Keberadaan yang Nyata.
2.     Model Naratif, Suatu Gambaran entitas yang di ucapkan secara Lisan atau Tulisan,maksudnya Keberadaan atau aktifitas yang di lakukan berupa dengan ucapan/perkataan dan secara tertulis.
3.     Model Grafik, Suatu Gambaran entitas dengan sejumlah garis atau symbol,maksudnya keberadaan atau aktifitas dengan menggambarkan dari sejumlah garis-garis  atau menggunakan symbol dalam fungsi tertentu untuk memberikan penjelasan.
4.     Model Matematika, Suatu Gambaran entitas dengan menggunakan ketelitian,maksudnya ialah harus bisa teliti dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.

Model juga memiliki Kegunaan,berikut ini adalah beberapa kegunaan Model:
1.     Mempermudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.
2.     Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.
3.     Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.

Konsep Dasar Model Sistem Umum pada Perusahaan.

Konsep Dasar Model menggunakan Sistem Konseptual, yakni sebagai system terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri,sebagian tidak. Pengendalian dicapai dengan menggunakan lingkaran umpan balik (feedback), yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari system ke mekanisme-mekanisme pengendalian dan dari mekanisme pengendalian  kembali ke system. Mekanisme pengendalian adalah sejenis alat yang menggunakan sinyal-sinyal umpan balik untuk mengevaluasi kinerja system dan menentukan apakah tindakan perbaikan perlu dilakukan.
Contoh dari mekanisme pengendalian adalah manajemen perusahaan,yang menggunakan dimensi Informasi:
1.     Relevansi, informasi yangharus berkaitan langsung dengan masalah yang di hadapi.
2.     Akurasi, semakin tinggi persentasi ketelitian disitu juga nilai yang akan di dapat semakin baik.
3.     Kelengkapan, informasi yang menyajikan gambaran secara lengkap dari suatu masalah yang sangat dibutuhkan.

Model mewakili sejumlah objek atau aktifitas yang disebut ENTITAS.
KEGUNAAN MODEL :

1. Memper mudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.

2. Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.

3. Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.

Manajer terlibat dalam pemecahan masalah untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.


MODEL SISTEM UMUM

1. Sistem Fisik, Merupakan sistem terbuka, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.

2. Sistem Konseptual,
Sebagian sistem terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri, sebagian lagi tidak. Pengendalian ini dapat dicapai dengan menggunakan suatu lingkaran yang disebut “Lingkaran Umpan Balik” yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari sistem ke mekanisme pengendalian begitu pula sebaliknya.
a. Sistem Lingkaran Terbuka.
b. Sistem Lingkaran Tertutup.


PENDEKATAN SISTEM

Manajer terlibat dalam pemecahan masalah untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.
Sistem Konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer, informasi dan standar. 2 elemen lain masuk dalam proses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala).

Sistem Konseptual adalah suatu sistem pemecahan masalah yang terdiri dari manajer, informasi dan standar. 2 elemen lain masuk dalam proses perubahan masalah menjadi solusi (solusi alternatif dan kendala).

TAHAPAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM

1. Usaha Persiapan

- Memandang perusahaan sebagai suatu sistem.
- Mengenal sistem lingkungan.
- Mengidentifikasi subsistem perusahaan.

2. Usaha Definisi

-Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.

Tujuannya : mengidentifikasi tingkat sistem tempat persoalan berada.

- Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu :

-. Mengevaluasi standar.

-. Membandingkan output dengan standar.

-. Mengevaluasi manajemen.

-. Mengevaluasi pemroses informasi.

-. Mengevaluasi input dan sumber daya input.

-. Mengevaluasi proses.

-.Mengevaluasi sumber daya output.


3. Usaha Persiapan

- Pertimbangan alternatif yang layak.

- Mengevaluasi berbagai solusi alternatif.

- Memilih solusi terbaik.

- Menerapkan solusi.

- Memastikan bahwa solusi tersebut efektif.

FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH

3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :

1. Penghindar masalah (Problem Avoider), manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi.

2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
a. Gaya teratur, mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.
b. Gaya menerima, manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi.

3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah
( Problem solver) :
a. Gaya Sistematik, Manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Contoh : pendekatan sistem.

b. Gaya Intuitif, Manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi.


Selasa, 23 Oktober 2012

Studi Kasus E-commerce


Studi Kasus E-commerce
Situs e-commerce : http://www.tasdompet.com/
-          Strategi perdagangan :
Perdagangan strategi
Perdagangan dengan perintah pelindung
Strategi ini sangat sederhana dan efektif, digunakan oleh dirinya sendiri atau sebagai bagian dari hampir semua strategi lain yang dikenal.
Esensinya adalah sederhana: untuk membuka posisi apapun, menempatkan order Hentikan kerugian pelindung pada dua kali lebih dekat daripada keuntungan Ambil. Kedua perintah pelindung terbuat vzaimootmenyamymi bahwa, bila dipicu, salah satu dari mereka, yang lain secara otomatis dibatalkan. Bahkan jika Anda pergi ke pasar secara acak dengan probabilitas yang sama dari pergerakan harga baik naik dan turun, dan, karenanya, respon frekuensi yang sama dari kedua perintah, kehendak keuntungan Anda selalu dua kali lebih banyak kerugian.
Berita Perdagangan
Strategi ini didasarkan pada cepat, tetapi sebagai aturan, gerakan pendek pasar dalam publikasi berita ekonomi penting.
Tentu saja, dampak pada pasar dan mengerahkan berita politik dan lainnya (misalnya, informasi tentang bencana alam atau serangan teroris), tetapi output mereka tidak diketahui sebelumnya, dan karenanya tidak ada kesempatan untuk mempersiapkan diri untuk itu. Hari dan waktu publikasi berita ekonomi diketahui sebelumnya, yang disajikan ke kalender Ekonomi, menunjukkan tanggal, waktu, dan besarnya diharapkan dari efek di pasar.
Di muka, selama sekitar 10-20 menit sebelum berita, yang memiliki probabilitas tinggi untuk mempengaruhi pasar, dipamerkan dua perintah tertunda, tentang jarak yang sama dari harga saat ini. Di bawah harga sekarang dari surat perintah Jual Berhenti, dan harga atas, masing-masing, Beli berhenti. Untuk setiap set perintah dan Take rugi laba pasangan Berhenti. Seperti pada strategi sebelumnya, Take profit biasanya dimasukkan ke dalam lebih dari dua kali Stop loss. Tapi, karena kita mengharapkan lompatan kuat dalam harga, Anda dapat menginstal hubungan lain, seperti 3 atau 4 kali lebih jauh Ambil keuntungan dari Stop loss.

Jadi, apapun pergerakan pasar tidak diikuti, dengan publikasi berita kita harus mendapatkannya.

Penting! Gunakan strategi ini hanya merekomendasikan penggunaan pending order, seperti yang sering terjadi, pasar bergerak begitu cepat sehingga Anda tidak dapat secara fisik mengelola untuk membuka dan menutup kesepakatan "dengan tangan".
Trading pada teori chaos (Sederhana Bill Williams)
Dasar dari teori ini adalah penegasan bahwa keseimbangan - situasi stabil dalam sifat dan ia selalu diikuti dalam satu arah atau lainnya.
Sehubungan dengan perdagangan saham, ini berarti bahwa semakin lama harga adalah gerakan lateral, akan lebih cepat dan lebih besar naik atau turun. Teori ini telah bekerja sangat mendalam terkenal pakar Amerika di pasar, Bill Williams (seluruhnya karyanya, diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia, anda bisa download di Perpustakaan pedagang). Menggunakan beberapa indikator, tetapi pengalaman menunjukkan bahwa untuk aplikasi sederhana kebanyakan cukup menggunakan dua indikator "Buaya" dan "Fractal", mereka termasuk dalam terminal: Indikator / Bill Williams / Alligator (Fraktal).

Alligator menjelaskan tiga garis berwarna (rata-rata bergerak dengan pengaturan yang berbeda), yang mewakili perbedaan yang buaya, rahangnya terbuka, harga mengejar, dan keturunan itu, tenun - menunjukkan bahwa buaya patah rahang, tertangkap harga.

Jadi, jika tiga baris berbeda buaya dan harga yang di luar (di luar mulut buaya), kemungkinan bahwa harga akan terus bergerak ke arah yang sama dan masuk akal untuk membuat kesepakatan.

Jika harga adalah di mulut (dalam tiga baris), dan garis-garis sendiri dan datang bersama-sama, terutama jika tumpang tindih kemungkinan kita akan melihat sebuah tren samping dan pergerakan harga yang besar diharapkan.

Fraktal memungkinkan kita untuk lebih menyaring gerakan awal yang salah. Fraktal menandai kita lilin tertinggi dan terendah (bar) dari masing-masing 5 lilin yang berdekatan (bar).

Dengan demikian, sinyal untuk membuat kesepakatan "beli" harga adalah persimpangan dari bottom-up lilin maksimum (bar), menandai fraktal terdekat, dan terletak di atas buaya. Untuk kesepakatan "untuk dijual" tanda sebaliknya, adalah persimpangan harga turun tingkat minimum lilin menandai terdekat fraktal lebih rendah di bawah mulut Alligator. Sebuah sinyal untuk penyelesaian transaksi - membanting mulut Alligator.

Perdagangan strategi ini dapat menjadi pasar dan pending order dengan memberlakukan pada tingkat yang ditentukan oleh peraturan dijelaskan dan jika perlu, mengubah dengan munculnya fraktal baru. Ini strategi dalam berbagai modifikasi kecil digunakan dalam hampir semua perusahaan manajemen aset dan dana investasi. Hal ini dapat memakan waktu hingga 90% dari setiap harga tinggi.
Tradeing dalam saluran

Dalam kasus di mana pasar tidak memiliki eksplisit naik atau turun, sangat cocok saluran perdagangan.

Pengamatan jangka panjang dari pasar menunjukkan bahwa harga seringkali tidak melampaui kisaran tertentu getaran. Sering kali Anda bahkan dapat membatasi garis dicat. Mereka membentuk saluran aneh, di mana dan harga yang, dari waktu ke waktu seperti yang memantul dari atas, bagian bawah perbatasan. Saluran dapat baik horisontal dan memiliki bias.

Perdagangan dalam saluran harus memasuki pasar setelah harga rebound dari tepi saluran menuju batas yang berlawanan. Dan menutup transaksi pada harga pendekatan ke tepi seberang saluran. Untuk mengkonfirmasi rebound merekomendasikan penggunaan osilator, seperti Stochastic Oscillator. Termasuk: Indikator / osilator / Stochastic Oscillator.

Perdagangan di saluran ini cukup handal, karena kehadiran saluran ini memiliki alasan obyektif: pertama, - bank sentral biasanya menentukan batas-batas fluktuasi mata uang mereka didokumentasikan dan memelihara saja di koridor ini berbagai alat sampai dengan intervensi valuta asing ( yaitu, besar membeli atau menjual mata uang dalam Untuk mengurangi atau meningkatkan laju) di kedua - pembeli tukar riil juga tidak biasanya membeli mata uang dengan "mata tertutup" dan melakukan transaksi hanya jika harga dapat diterima bagi mereka untuk jangkauan.

Penting! Apapun perdagangan strategi yang Anda gunakan, selalu diingat pendekatan mungkin untuk harga dari perbatasan, yang biasanya tidak menyeberang.

-          Pertukaran data :
  Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaranbarang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologibasisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

-          Tingkat keamanan :
Teknologi informasi telah mengubah cara-cara bertransaksi dan
membuka peluang baru dalam melakukan transaksi bisnis. Namun, teknologi
informasi tersebut juga sekaligus menciptakan peluang-peluang baru bagi
tindak kejahatan. Konsekuensinya, elektronik information memerlukan
adanya perlindungan yang kuat terhadap upaya-upaya yang dilakukan oleh
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk dapat mengakses informasi
tersebut, kebutuhan perlindungan yang demikian menjadi sangat tinggi
apabila menyangkut elektronic information yang sangat rahasia.
Sistem keamanan dalam dunia komputer mulai menjadi perhatian serius
para peneliti dan praktisi teknologi informasi sejak ditemukanya teknologi
jaringan komputer. Pemicu berkembangnya isu dibidang ini dalah karena
adanya fenomena pengiriman data melalui media transmisi (darat,laut, dan
udara) yang mudah ”dicuri” oleh mereka yang tidak berhak. Data mentah dari
sebuah komputer yang dikirimkan ke komputer lain pada dasarnya rawan
terhadap ”intervensi” pihak ketiga, sehingga diperlukan suatu strategi
khusus agar terjadi, paling tidak dua hal :
a. data yang dikirimkan tidak secara ”fisik” diambil oleh pihak lain yang
tidak berhak, atau
b. data yang dikirimkan dapat ”diambil secara fisik” namun yang
bersangkutan tidak dapat memebacanya.
Information security merupakan bagian yang sangat penting dari sistem
e-commerce. Tingkat keamanan informasi yang dapat diterima di dalam ecommerce
mutlak dibutuhkan. Di era internet , semua kebutuhan dan
keinginan sedapat munkin diterima dengan cepat, mudah dan aman. Untuk
itulah peranan teknologi keamanan informasi benar-benar dibutuhkan.20
Sistem keamanan informasi memiliki empat macam tujuan yang sangat
mendasar, yaitu:
a. confidentiality : menjamin apakah informasi yang dikirim tersebut tidak
dapat dibuka atau tidak dapat diketahui oleh orang lain yang tidak
berhak. Terutama untuk data yang teramat penting dibutuhkan tingkat
kerahasiaan yang sangat tinggi, yaitu hanya bisa diakses oleh orang-orang
tertentu saja (orang-orang yang berhak).
b. Integrity : menjamin konsistensi dan keutuhan data sesuai dengan
aslinya, sehingga upaya orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk
melakukan penduplikan dan perusakan data bisa dihindari.
c. Availabbility : menjamin pengguna yang sah agar bisa mengakses
informasi dan sumber miliknya sendiri. Tujuannya adalah untuk
memastikan bahwa orang-orang yang memang berhak tidak ditolak untuk
mengakses informasi yang memang menjadi haknya.
d. Legitimate use : menjamin kepastian bahwa sumber tidak digunakan
(informasi tidak diakses) oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab
(orang-orang yang tidak berhak)

-          
-         Kendala
1. Biaya tinggi.
2. Masalah keamanan.
3. Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.


                 http://www.eurobroker.biz/indo/perdagangan.php

Studi Kasus E-commerce


Studi Kasus E-commerce
Situs e-commerce : http://www.tasdompet.com/
-          Strategi perdagangan :
Perdagangan strategi
Perdagangan dengan perintah pelindung
Strategi ini sangat sederhana dan efektif, digunakan oleh dirinya sendiri atau sebagai bagian dari hampir semua strategi lain yang dikenal.
Esensinya adalah sederhana: untuk membuka posisi apapun, menempatkan order Hentikan kerugian pelindung pada dua kali lebih dekat daripada keuntungan Ambil. Kedua perintah pelindung terbuat vzaimootmenyamymi bahwa, bila dipicu, salah satu dari mereka, yang lain secara otomatis dibatalkan. Bahkan jika Anda pergi ke pasar secara acak dengan probabilitas yang sama dari pergerakan harga baik naik dan turun, dan, karenanya, respon frekuensi yang sama dari kedua perintah, kehendak keuntungan Anda selalu dua kali lebih banyak kerugian.
Berita Perdagangan
Strategi ini didasarkan pada cepat, tetapi sebagai aturan, gerakan pendek pasar dalam publikasi berita ekonomi penting.
Tentu saja, dampak pada pasar dan mengerahkan berita politik dan lainnya (misalnya, informasi tentang bencana alam atau serangan teroris), tetapi output mereka tidak diketahui sebelumnya, dan karenanya tidak ada kesempatan untuk mempersiapkan diri untuk itu. Hari dan waktu publikasi berita ekonomi diketahui sebelumnya, yang disajikan ke kalender Ekonomi, menunjukkan tanggal, waktu, dan besarnya diharapkan dari efek di pasar.
Di muka, selama sekitar 10-20 menit sebelum berita, yang memiliki probabilitas tinggi untuk mempengaruhi pasar, dipamerkan dua perintah tertunda, tentang jarak yang sama dari harga saat ini. Di bawah harga sekarang dari surat perintah Jual Berhenti, dan harga atas, masing-masing, Beli berhenti. Untuk setiap set perintah dan Take rugi laba pasangan Berhenti. Seperti pada strategi sebelumnya, Take profit biasanya dimasukkan ke dalam lebih dari dua kali Stop loss. Tapi, karena kita mengharapkan lompatan kuat dalam harga, Anda dapat menginstal hubungan lain, seperti 3 atau 4 kali lebih jauh Ambil keuntungan dari Stop loss.

Jadi, apapun pergerakan pasar tidak diikuti, dengan publikasi berita kita harus mendapatkannya.

Penting! Gunakan strategi ini hanya merekomendasikan penggunaan pending order, seperti yang sering terjadi, pasar bergerak begitu cepat sehingga Anda tidak dapat secara fisik mengelola untuk membuka dan menutup kesepakatan "dengan tangan".
Trading pada teori chaos (Sederhana Bill Williams)
Dasar dari teori ini adalah penegasan bahwa keseimbangan - situasi stabil dalam sifat dan ia selalu diikuti dalam satu arah atau lainnya.
Sehubungan dengan perdagangan saham, ini berarti bahwa semakin lama harga adalah gerakan lateral, akan lebih cepat dan lebih besar naik atau turun. Teori ini telah bekerja sangat mendalam terkenal pakar Amerika di pasar, Bill Williams (seluruhnya karyanya, diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia, anda bisa download di Perpustakaan pedagang). Menggunakan beberapa indikator, tetapi pengalaman menunjukkan bahwa untuk aplikasi sederhana kebanyakan cukup menggunakan dua indikator "Buaya" dan "Fractal", mereka termasuk dalam terminal: Indikator / Bill Williams / Alligator (Fraktal).

Alligator menjelaskan tiga garis berwarna (rata-rata bergerak dengan pengaturan yang berbeda), yang mewakili perbedaan yang buaya, rahangnya terbuka, harga mengejar, dan keturunan itu, tenun - menunjukkan bahwa buaya patah rahang, tertangkap harga.

Jadi, jika tiga baris berbeda buaya dan harga yang di luar (di luar mulut buaya), kemungkinan bahwa harga akan terus bergerak ke arah yang sama dan masuk akal untuk membuat kesepakatan.

Jika harga adalah di mulut (dalam tiga baris), dan garis-garis sendiri dan datang bersama-sama, terutama jika tumpang tindih kemungkinan kita akan melihat sebuah tren samping dan pergerakan harga yang besar diharapkan.

Fraktal memungkinkan kita untuk lebih menyaring gerakan awal yang salah. Fraktal menandai kita lilin tertinggi dan terendah (bar) dari masing-masing 5 lilin yang berdekatan (bar).

Dengan demikian, sinyal untuk membuat kesepakatan "beli" harga adalah persimpangan dari bottom-up lilin maksimum (bar), menandai fraktal terdekat, dan terletak di atas buaya. Untuk kesepakatan "untuk dijual" tanda sebaliknya, adalah persimpangan harga turun tingkat minimum lilin menandai terdekat fraktal lebih rendah di bawah mulut Alligator. Sebuah sinyal untuk penyelesaian transaksi - membanting mulut Alligator.

Perdagangan strategi ini dapat menjadi pasar dan pending order dengan memberlakukan pada tingkat yang ditentukan oleh peraturan dijelaskan dan jika perlu, mengubah dengan munculnya fraktal baru. Ini strategi dalam berbagai modifikasi kecil digunakan dalam hampir semua perusahaan manajemen aset dan dana investasi. Hal ini dapat memakan waktu hingga 90% dari setiap harga tinggi.
Tradeing dalam saluran

Dalam kasus di mana pasar tidak memiliki eksplisit naik atau turun, sangat cocok saluran perdagangan.

Pengamatan jangka panjang dari pasar menunjukkan bahwa harga seringkali tidak melampaui kisaran tertentu getaran. Sering kali Anda bahkan dapat membatasi garis dicat. Mereka membentuk saluran aneh, di mana dan harga yang, dari waktu ke waktu seperti yang memantul dari atas, bagian bawah perbatasan. Saluran dapat baik horisontal dan memiliki bias.

Perdagangan dalam saluran harus memasuki pasar setelah harga rebound dari tepi saluran menuju batas yang berlawanan. Dan menutup transaksi pada harga pendekatan ke tepi seberang saluran. Untuk mengkonfirmasi rebound merekomendasikan penggunaan osilator, seperti Stochastic Oscillator. Termasuk: Indikator / osilator / Stochastic Oscillator.

Perdagangan di saluran ini cukup handal, karena kehadiran saluran ini memiliki alasan obyektif: pertama, - bank sentral biasanya menentukan batas-batas fluktuasi mata uang mereka didokumentasikan dan memelihara saja di koridor ini berbagai alat sampai dengan intervensi valuta asing ( yaitu, besar membeli atau menjual mata uang dalam Untuk mengurangi atau meningkatkan laju) di kedua - pembeli tukar riil juga tidak biasanya membeli mata uang dengan "mata tertutup" dan melakukan transaksi hanya jika harga dapat diterima bagi mereka untuk jangkauan.

Penting! Apapun perdagangan strategi yang Anda gunakan, selalu diingat pendekatan mungkin untuk harga dari perbatasan, yang biasanya tidak menyeberang.

-          Pertukaran data :
  Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaranbarang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologibasisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

-          Tingkat keamanan :
Teknologi informasi telah mengubah cara-cara bertransaksi dan
membuka peluang baru dalam melakukan transaksi bisnis. Namun, teknologi
informasi tersebut juga sekaligus menciptakan peluang-peluang baru bagi
tindak kejahatan. Konsekuensinya, elektronik information memerlukan
adanya perlindungan yang kuat terhadap upaya-upaya yang dilakukan oleh
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk dapat mengakses informasi
tersebut, kebutuhan perlindungan yang demikian menjadi sangat tinggi
apabila menyangkut elektronic information yang sangat rahasia.
Sistem keamanan dalam dunia komputer mulai menjadi perhatian serius
para peneliti dan praktisi teknologi informasi sejak ditemukanya teknologi
jaringan komputer. Pemicu berkembangnya isu dibidang ini dalah karena
adanya fenomena pengiriman data melalui media transmisi (darat,laut, dan
udara) yang mudah ”dicuri” oleh mereka yang tidak berhak. Data mentah dari
sebuah komputer yang dikirimkan ke komputer lain pada dasarnya rawan
terhadap ”intervensi” pihak ketiga, sehingga diperlukan suatu strategi
khusus agar terjadi, paling tidak dua hal :
a. data yang dikirimkan tidak secara ”fisik” diambil oleh pihak lain yang
tidak berhak, atau
b. data yang dikirimkan dapat ”diambil secara fisik” namun yang
bersangkutan tidak dapat memebacanya.
Information security merupakan bagian yang sangat penting dari sistem
e-commerce. Tingkat keamanan informasi yang dapat diterima di dalam ecommerce
mutlak dibutuhkan. Di era internet , semua kebutuhan dan
keinginan sedapat munkin diterima dengan cepat, mudah dan aman. Untuk
itulah peranan teknologi keamanan informasi benar-benar dibutuhkan.20
Sistem keamanan informasi memiliki empat macam tujuan yang sangat
mendasar, yaitu:
a. confidentiality : menjamin apakah informasi yang dikirim tersebut tidak
dapat dibuka atau tidak dapat diketahui oleh orang lain yang tidak
berhak. Terutama untuk data yang teramat penting dibutuhkan tingkat
kerahasiaan yang sangat tinggi, yaitu hanya bisa diakses oleh orang-orang
tertentu saja (orang-orang yang berhak).
b. Integrity : menjamin konsistensi dan keutuhan data sesuai dengan
aslinya, sehingga upaya orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk
melakukan penduplikan dan perusakan data bisa dihindari.
c. Availabbility : menjamin pengguna yang sah agar bisa mengakses
informasi dan sumber miliknya sendiri. Tujuannya adalah untuk
memastikan bahwa orang-orang yang memang berhak tidak ditolak untuk
mengakses informasi yang memang menjadi haknya.
d. Legitimate use : menjamin kepastian bahwa sumber tidak digunakan
(informasi tidak diakses) oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab
(orang-orang yang tidak berhak)

-          
-         Kendala
1. Biaya tinggi.
2. Masalah keamanan.
3. Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.


                 http://www.eurobroker.biz/indo/perdagangan.php

Rabu, 17 Oktober 2012

E-Commerce


Pengertian E-Commerce

e-Commerce  merupakan  prosedur  berdagang  atau  mekanisme  jual-beli  di  internet  dimana  pembeli  dan  penjual  dipertemukan  di  dunia maya.  e-Commerce  juga  dapat didefinisikan  sebagai  suatu  cara berbelanja  atau  berdagang  secara online  atau  direct selling  yang  memanfaatkan  fasilitas  Internet  dimana  terdapat  website  yang  dapat menyediakan layanan “get and deliver“.
e-Commerce  akan  merubah  semua  kegiatan  marketing  dan  juga  sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan).  Proses yang ada dalam E-commerce adalah sebagai berikut :
·         Presentasi electronis (Pembuatan Web site) untuk produk dan layanan.
·         Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan.
·         Otomasi  account  Pelanggan  secara  aman  (baik  nomor  rekening maupun  nomor kartu kredit)
·         Pembayaran  yang  dilakukan  secara  Langsung  (online)  dan  penanganan  transaksi (Januri, dkk, 2008).
Jenis e-Commerce
e-Commerce  dapat  dibagi  menjadi  beberapa  jenis  yang  memiliki  karakteristik berbeda-beda yaitu:
1. Business to Business (B2B)
Business to Business e-Commerce memiliki karakteristik:
1.    Trading  partners  yang  sudah  diketahui  dan  umumnya  memiliki  hubungan (relationship)  yang  cukup  lama.  Informasi  hanya  dipertukarkan  dengan  partner tersebut. Dikarenakan  sudah mengenal  lawan  komunikasi, maka  jenis  informasi yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan (trust).
2.    Pertukaran  data  (data  exchange)  berlangsung  berulang-ulang  dan  secara berkala, misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah disepakati bersama. Dengan  kata  lain,  servis  yang  digunakan  sudah  tertentu.  Hal  ini  memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang menggunakan standar yang sama.
3.    Salah  satu  pelaku  dapat  melakukan  inisiatif  untuk  mengirimkan  data,  tidak harus menunggu parternya.
4.    Model  yang  umum  digunakan  adalah  peer-to-peer,  dimana  processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.
2.  Business to Consumer (B2C)
Business to Consumer e-Commerce memiliki karakteristik sebagai berikut:
1.    Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.
2.    Servis yang diberikan bersifat umum  (generic) dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem Web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis Web.
3.    Servis diberikan berdasarkan permohonan  (on demand). Konsumer melakukan inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan.
4.    Pendekatan  client/server  sering  digunakan  dimana  diambil  asumsi  (client consumer)  menggunakan  sistem  yang  minimal  (berbasis Web)  dan  processing (business procedure) diletakkan di sisi server.
3. Consumen to consumen(C2C)
Dalam  C2C  seseorang  menjual  produk  atau  jasa  ke  orang  lain.  Dapat  juga  disebut sebagai  pelanggan  ke  palanggan  yaitu  orang  yang menjual  produk  dan  jasa  ke  satu sama lain.
Lelang C2C. Dalam lusinan negara, penjualan dan pembelian C2C dalam situs lelang sangat banyak. Kebanyakan  lelang dilakukan oleh perantara, seperti eBay.com, auctionanything.com,  para  pelanggan  juga  dapat  menggunakan  situs  khusus  seperti buyit.com  atau  bid2bid.com. Selain  itu  banyak  pelanggan  yang melakukan  lelangnya sendiri  seperti  greatshop.com  menyediakan  piranti  lunak  untuk  menciptakan komunitas lelang terbalik C2C online.
4. Comsumen to Business(C2B).
Dalam C2B konsumen memeritahukan kebutuhan atas suatu produk atau jasa tertentu, dan  para  pemasok  bersaing  untuk  menyediakan  produk  atau  jasa  tersebut  ke konsumen. Contohnya  di  priceline.com,  dimana  pelanggan menyebutkan  produk  dan harga yang diinginkan, dan priceline mencoba menemukan pemasok yang memenuhi kebutuhan tersebut.  (Januri, dkk, 2008).
Keuntungan e-Commerce
1.    Bagi Perusahaan, memperpendek  jarak, perluasan pasar, perluasan  jaringan mitra  bisnis  dan  efisiensi,  dengan  kata  lain  mempercepat  pelayanan  ke pelanggan, dan pelayanan  lebih responsif, serta mengurangi biaya-biaya yang berhubungan  dengan  kertas,  seperti  biaya  pos  surat,  pencetakan,  report,  dan sebagainya sehingga dapat meningkatkan pendapatan.
2.    Bagi Consumen, efektif, aman secara fisik dan flexible
3.    Bagi Masyarakat Umum, mengurangi  polusi  dan  pencemaran  lingkungan, membuka peluang kerja baru, menguntungkan dunia akademis, meningkatkan kualitas SDM (Januri, dkk, 2008).
Kerugian e-Commerce 
1.    Meningkatkan Individualisme, pada perdagangan elektronik seseorang dapat bertransaksi  dan  mendapatkan  barang/jasa  yang  diperlukan  tanpa  bertemu dengan siapapun.
2.    Terkadang  Menimbulkan  Kekecewaan,  apa  yang  dilihat  dilayar  monitor komputer kadang berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat mata. (Januri, dkk, 2008)
Beberapa aplikasi umum yang berhubungan dengan e-commerce adalah:
* E-mail dan Messaging
* Content Management Systems
* Dokumen, spreadsheet, database
* Akunting dan sistem keuangan
* Informasi pengiriman dan pemesanan
* Pelaporan informasi dari klien dan enterprise
* Sistem pembayaran domestik dan internasional
* Newsgroup
* On-line Shopping
* Conferencing
* Online Banking
ada 4 perspektif dalam E-Commerce yaitu:
1. Dari perspektif komunikasi, E-Commerce merupakan pengiriman informasi, produk atau layanan pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya.
2. Dari perspektif proses bisnis, E-Commerce merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.
3. Dari perspektif layanan, E-commerce merupakan satu alt yang memenuhi keinginan perusahaan,konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika menigkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan.
4. Dari perspektif online. E-Commerce kapasitas jual beli produk dan informasi di Internet dan jasa online lainnya.
                  http://www.baliorange.web.id/pengertian-ecommerce/